Penyakit Langka Pemakan Daging Manusia dan Fotonya

Penyakit langka pemakan daging manusia dan fotonya – Dalam pembahasan saat ini akan memberikan sebuah informasi tentang penyakit kulit langka atau banyak yang menyebut dengan pemakan daging manusia, mungkin terdapat sebagian belum mengetahuinya, jika demikian mulai dari sekarang anda akan mengetahui tentang salah satu penyakit kulit yang cukup di takuti ini agar anda lebih berhati-hati dalam menjalani hidup.

Penyakit Kulit Paling Langka dan Fotonya

Di duga seorang wanita berasal dari Sri Langka yang tinggal di Galewela, Colombo dengan nama Manthrie Dewage Karunawathi dengan umur 59 tahun terkena penyakit kulit langka atau bisa disebut sebagai Necrotizing Fasciitis, yakni penyakit yang disebabkan oleh suatu infeksi virus, jamur atau penyakit bakteri pemakan daging manusia yang dapat memakan setengah dari wajahnya hingga terlihat tulang-tulangnya.

Baca Juga : 13 Penyakit Paling Berbahaya dan Mematikan di Dunia

Necrotizing Fasciitis dapat menyebabkan perubahan pada Manthrie Dewage Karunawathi terlihat seperti zombie, sebab infeksi bakteri Necrotising Fasciitis telah menyebabkan wanita tersebut telah kehilangan mata kiri dan telinga kiri, mulutnya hingga terlihat pada giginya.

Jenis penyakit ini sangat cepat sekali untuk menyebar dan berkembang, apabila tidak ditangani sejak awal, maka bakteri tersebut akan memakan daging manusia secara cepat. Seperti yang telah dialami oleh Manthrie Dewage Karunawathi dengan umur 59 tahun terkena suatu penyakit pemakan daging atau disebut sebagai (Necrotising Fasciitis).

Karena keluarganya yang kurang mampu tersebut sehingga menyebabkan Manthrie kehilangan setengah dari wajahnya. Keadaan tersebut baru di ketahui saat warga disana tidak sengaja melihat Manthrie sedang duduk diluar rumahnya. Berikut ini foto-fotonya :

Warga yang tidak sengaja melihat Manthrie tersebut kemudian di bawa kerumah sakit untuk mendapatkan perawatan kusus dengan melakukan tindakan operasi.

Tanda Penyakit Necrotizing Fasciitis

Pada penderita diduga terkena terinfeksi pada bagian tertentu terasa sangat sakit sekali, namun dengan matinya kulit, saraf akan berhenti bekerja sehingga dapat kehilangan rasa. Detak jantung yang cepat dan dapat menyebabkan pusing hingga tidak sadarkan diri.

Kulit awalnya akan terlihat pucat kemudian kemudian menjadi merah, apabila disentuh kulit terasa panas, kemudian berubah menjadi bengkak, lalu lama kelamaan akan menjadi lepuhan besar yang berisi cairan berwarna coklat dengan bau tidak enak dan kulit akan berubah menjadi hitam. Infeksi Necrotizing Fasciitis akan cepat merusak jaringan serta fascia di sekitar luka, permukaan kulit atau di bawah kulit.

Gejala Penyakit Necrotizing Fasciitis

1. Mengalami demam yang tinggi.

2. Mual-Mual.

3. Kebingungan

4. Tekanan dari menjadi rendah.

5. Muncul rasa sakit yang tidak dapat di tahan pada daerah terinfeksi bakteri Necrotizing Fasciitis tersebut.

6. Adanya sesasi terbakar pada bagian tersebut.

7. Kemudian daerah terkena infeksi akan berubah menjadi merah lalu bengkak.

8. Mengalami dehidrahi.

Penyebab penyakit Necrotizing Fasciitis

Diduga penyakit ini dapat memasuki tubuh melalui berbagai cara seperti, ketika melakukan pembedahan, luka terbuka, goresan terbuka dan dapat juga ketika sedang menyentuh sesuatu yang telah terdapat bakteri Necrotizing Fasciitis tersebut.

Penyakit kulit yang satu ini merupakan suatu bakteri berbahaya dan mematikan, sebab dalam hitungan beberapa jam mampu menyebabkan kegagalan fungsi jaringan maupun organ pada manusia. Selain itu, untuk mengatasi penyakit ini umumnya akan pemberian antibiotik serta melakukan tindakan seperti amputasi untuk mengangkat jaringan yang telah mati demi menyelamatkan nyawa pada penderitanya.