12 Macam Penyakit Kulit Akibat Diabetes, dan Cara Mengatasi

Macam jenis penyakit kulit akibat diabetes, dan cara mengatasi – Penyakit diabetes dapat menyebabkan berbagai masalah pada kulit, seperti nyeri, gatal, infeksi, dan kekeringan. Seperti pada bagian tangan, wajah, kaki, atau pada bagian tubuh dimana saja. kadar gula yang tinggi dapat memburuk infeksi, sekitar 32%-37% pada penderita diabetes sering menderita gangguan kulit.

Macam Penyakit Kulit Akibat Diabetes, dan Cara Mengatasi

Di bawah ini merupakan macam jenis penyakit kulit disebabkan diabetes, cara mengatasi dan gambar nya sebagai berikut.

1. Vitiligo

Vitiligo merupakan suatu penyakit yang dapat memperngaruhi warna kulit, sel yang dapat merusak pigmen (warna). yang dapat menyebabkan muncul bercak-bercak berbeda dengan warna yang normal. Vitiligo dapat terkena tubuh dimana saja, seperti pada tangan, wajah, perut, kaki, dan lain sebagainya.

Biasanya vitiligo banyak menyerang penderita diabetes tipe 1. Anda dapat memakai tabir surya SPF30 berfungsi untuk melindungi kulit tersebut agar tidak mudah terbakar sinar matahari, dan dapat untuk mencegah kerusakan yang dapat bertambah parah.

Baca Juga : Penyakit Kulit Vitiligo, Gejala, Penyebab & Cara Mengatasi

2. Scleredema diabeticorum

Penyakit kulit scleredema diabeticorum merupakan kondisi menebalnya pada bagian punggung atas dan belakang leher, Scleredema diabeticorum pada biasanya sering menyerang pada penderita diabetes tipe 2. Anda dapat menggunakan pelembab untuk membantu menghaluskan kembali.

3. Aterosklerosis

Aterosklerosis merupakan penyempitan pembuluh darah. Yang dapat menebalnya dinding pembuluh darah disebabkan adanya penumpukan plak. Aterosklerosis sering berkaitan dengan pembuluh darah dalam jantung. Hal tersebut dapat mempengaruhi pembuluh darah pada seluruh bagian tubuh yaitu termasuk suplai darah ke kulit.

Pada saat pembuluh darah suplai menyempit, maka perubahan dapat terjadi karena kekurangan oksigen. Seperti perubahan warna kuku, penipisan kulit pada tulang kering, kulit menjadi dingin, bahkan rambut menjadi rontok.

4. Akantosis nigrikans

Akantosis nigrikans merupakan penyakit yang dapat menyebabkan penebalan dan pengelapan pada kulit. sehingga warnatersebut akan menjadi kecoklatan, dan bahkan mengelupas. Akantosis nigrikans dapat tumbuh pada bagian pangkal paha, belakang leher, ketiak, bawah dada.

Penyakit kulit ini banyak menjangkit pada orang kelebihan berat badan (obesitas) pada penderita diabetes. Untuk mencegah akantosis nigrikans diperlukan mengurangi berat badan penderita. Selain itu ada penyakit lain yang dapat menyebabkan akantosis nigrikans seperti sindrom cushing dan akromegali.

5. Nekrobiosis lipoidika diabetikorum

Nekrobiosis lipoidika diabetikorum merupakan suatu perubahan pada kolagen serta lemak dalam kulit. sehingga area menjadi merah dan menipis. Penyakit ini dapat tumbuh di bawah kaki dan bahkan dapat menjadi bisul, terasa gatal dan perih. Apabila tidak mengalami luka terbuka maka tidak di perlukan perawatan khusus.

6. Infeksi Jamur

infeksi jamur candida albicans yaitu penyakit yang menyebabkan gangguna kulit pada penderita diabetes. Infeksi Jamur ini sering menyerang pada kuku, jari kaki. Jamur candida albicans dapat menyebabkan kulit mejadi gatal, kemerahan, kerak, Selain itu pada wanita sering menyerang pada Ms V.

7. Digital sclerosis

Digital sclerosis merupakan kondisi kulit dimana jari tangan atau jari kaki menebal dan mengeras, serta sendi pada jari akan menjadi kaku. Cara mengatasi penyakit digital sclerosis dengan menurunkan kadar gula dalam darah dan menggunakan pelembab untuk membantu menghaluskan kembali.

8. Eruptive xanthomatosis

Eruptive xanthomatosis dapat terjadi disebabkan kadar trigliserida tinggi. Dimana resitensi insulin menjadi tubuh sulit untuk membuang lemak dari darah. Apabila peningkatan lemak dalam darah banyak, penderita dapat berisiko terkena peradangan pangkreas, pada gejala dapat diketahui seperti, kemerahan, terdapat benjolan di kulit. dan dapat tumbuh di lengan, wajah, bokong, serta kaki.

9. Dermopati diabetes

Dermopati diabetes yang terlihat seperti area bulat mengkilap serta menebal pada tulang kering.

10. Infeksi bakteri

Infeksi bakteri stafilokokus ialah penyakit yang dapat menyerang penderita diabetes. Apabila diabetes tidak terkontrol secara baik maka infeksi bakteri ini dapat semakin bertambah parah.

11. Disseminated granuloma annulare

Disseminated granuloma annulare yaitu penyakit yang bentunya seperti ruam, yang umum terkena seperti pada daerah telinga, perut, dada, dan jari.

12. Diabetic blisters

Diabetic blister gejala seperti terdapat ruam, benjolan, dan melepuh, tidak sakit. Dan dapat ditemukan pada jari kaki, jari tangan, telapak tangan. Penyakit ini tidak diperlukan perawatan, sebab takan hilang secara sendirinya.