Penyakit Kulit Vitiligo, Gejala, Penyebab & Cara Mengatasi
Penyakit kulit vitiligo, gejala, penyebab & cara mengatasi – Apa
itu vitiligo ? Pengertian vitiligo
ialah suatu kondisi dimana kulit tersebut kehilangan melanin pigmen yang
menentukan warna kulit. vitiligo terjadi saat sel-sel yang memproduksi melanin
tersebut mati atau tidak lagi dapat membentuk melanin. Hal ini dapat
menyebabkan secara pelahan akan semakin besar bercak putih dan tidak teratur
muncul pada kulit tersebut.
Penyakit
kulit vitiligo merupakan penyakit langkah yang banyak dijumpai
di Negara lainnya. Akan tetapi di Indonesia pun juga terkena penyakit langkah
tersebut yaitu penyakit kulit vitiligo.
Dalam kasus penyakit ini suling diprediksi, sebab umumnya dapat berbeda-beda
setiap penderita. Seperti ada yang mengalami penyebaran bercak dengan lambat
dan anda juga yang penyebaran bercak secara cepat. Namun sebagian besar
penderita secara lambat mengalami kehilangan pigmen kulit.
Penyakit
Kulit Vitiligo, Gejala, Penyebab & Cara Mengatasi
Gejala penyakit Vitiligo
Gejala atau tanda-tanda
vitiligo yang utama adalah kehilangan pigmen yang dapat menghasilkan bercak
yang awal berwarna lebih muda dari kulit normalnya, lalu kemudian akan berubah
menjadi bercak putih. Beberapa bagian tubuh yang rentan terkena vitiligo adalah
bagian tubuh yang sering terkena sinar matahari, seperti pada wajah, tangan,
leher, dan kaki. Selain itu juga dapat menyerang akar
rambut yang dapat menyebabkan muncul uban pada jengot, rambut, alis dan bulu
mata.
Walaupun penyakit vitiligo
tidak menimbulkan ruam ataupun iritasi, akan tetapi terkadang bercak tersebut
juga terasa gatal saat tertentu. Vitiligo terbagi dua kategori, yang pertama yang dapat menyerang bagian salah satu sisi tubuh dan yang kedua dapat
menyerang kedua sisi tubuh tersebut. akan tetapi yang paling umum adalah
menyerang kedua sisi tubuh atau menyeluruh.
Penyebab penyakit Vitiligo
Vitiligo dapat terjadi saat
kulit tersebut tidak dapat memproduksi melanin secara memadai. Melanin merupakan
senyawa yang dapat melindungi kulit dari sinar matahari dan yang menentukan
warna kulit.
Penyebab
penyakit vitiligo belum di ketahui dengan pasti. Namun di duga
kemukinan dapat disebabkan oleh beberapa faktor diantranya adalah :
1. Bisa karena faktor
keturunan, karena adanya peningkatan
insiden vitiligo dalam beberapa keluarga.
2. Sering terbakar sinar
matahari
3. Terlalu banyak pikiran
(stres)
4. Terkena bahan klmla keras
5. Mengincap penyakit
autoimun yang lain, seperti diabetes, hipertiroidisme atau lainya.
Walaupun penyakit kulit
vitiligo tidak mengacam jiwa dan tidak dapat menular. Akan tetapi penyakit ini
dapat menurunkan percaya diri terhadap penderitanya.
Diagnosis penyakit vitiligo
Ada beberapa jenis
pemeriksaan yang akan di anjurkan oleh dokter adalah dengan pemeriksaan kulit
yang menggunakan lampu ultraviolet, test ini berguna untuk mengetahui apakah
terjangkit penyakit lain atau benar penyakit vitiligo.
Menggunakan test darah yang
mungkin di anjurkan dari dokter untuk memeriksa kemungkinan adanya kondisi autoimun
yang lain. Seperti penyakit diabetes atau penyakit lainya.
Akan tetapi pada umumnya
untuk diagnosis penyakit ini dapat melalui pemeriksaan fisik. Apabila di duga
benar menderita vitiligo, dokter akan menanyakan tentang riwayat kesehatan anda
dan keluarga anda, dan juga dokter akan menanyakan beberapa lama gejala vitiligo yang
sudah dialami.
Cara mengatasi penyakit
vitiligo
Cara
mengatasi penyakit vitiligo, dalam penanganan yang
utama adalah dengan cara menggunakan pelindung kulit agar tidak tepapar sinar
matahari. Hal ini berguna untuk memperlambat perkembangan penyakit vitiligo menyebar
cepat. Seperti menggunakan tabir surya SPF30 berguna melindungi kulit agar
tidak mudah terbakar oleh sinar matahari dan mencegah kerusakan kulit yang
lebih parah. Untuk menyamarkan bercak putih tersebut.
Selain itu ada berapa krim
atau salep untuk mengatasi vitiligo yaitu menggunakan seperti :
1. Kortikosteroid
Krim atau salep
kortikosteroid dianjurkan dokter apabila penderita vitiligo hanya mempunyai
bercak putih hanya sebagian tubuh saja. krim ini tidak dianjurkan pada kulit
sangat sensitif seperti wajah, selain itu salep ini juga tidak dianjurkan pada
wanita hamil. Sebab salep ini mempunyai efek samping seperti kulit yang
menipis.
2. Terapi laser
Terapi laser ini bertujuan
untuk mengembalikan warna kulit anda. akan tetapi terapi ini hanya dapat untuk
mengatasi penyakit vitiligo hanya menyerang sebagian kecil saja.
3. Fototerapi UVA dan UVB
Fototerapi ini dianjurkan
apabila bercak tersebut tidak dapat di tangani dengan ob4t oles atau bercak
yang telah menyebar luas kebagian tubuh, terapi ini berfungsi untuk
mengembalikan warna kulit, akan tetapi mempunyai efek samping juga seperti
resiko kanker kulit.
Apabila penyakit kulit
vitiligo tidak segera ditangani maka dapat menyebar luas keseluruh tubuh anda. Apabila
tidak segera ditangani dapat menyebabkan kulit sangat sensitif terhadap sinar
matahari, sehingga kulit akan mudah terbakar dan dapat menyebabkan resiko
kanker kulit. Jadi apabila anda mengindap penyakit kulit ini, maka segera
konsultasikan pada dokter spesialis.
Demikian mengenai Penyakit Kulit Vitiligo, Gejala, Penyebab
& Cara Mengatasi.