7 Macam Penyakit Kulit Akibat Bakteri, Gejala, Penyebab & Cara Mencegah

Macam penyakit kulit akibat bakteri, gejala, penyebab & cara mencegah – Bakteri adalah invasi dan multiplikasi mikrooganisme (bakteri) dalam jaringan tubuh yang dapat menghasilkan gejala dan tanda seperti respon imun. Bakteri tersebut dapat masuk ke dalam tubuh manusia melalui : gigitan serangga, gigitan hewan, ingesti, injeksi, sensual transmission, dan inhalasi.
7 Macam Penyakit Kulit Akibat Bakteri, Gejala, Penyebab & Cara Mencegah
Dalam kasus tingkat keparahan infeksi bakteri tergantung pada : daya tahan tubuh, patogenisitas dan jumlah mikroorganisme. Berikut ini adalah agen infeksi membangun dan merusak jaringan infeksi terdapat tiga cara diantaranya :

1. Mereka dapat menginduksi respon seluler host, yang dapat menyebabkan bertambahnya kerusakan pada jaringan biasanya dengan immunemediated mekanisme.

2. Mereka dapat memasuki sel inang dan langsung menyebabkan kematian sel.

3. Mereka mampu untuk melepaskan racun (endotoksin atau eksotoksin) yang dapat merusak serta dapat membunuh sel, merusak pembuluh darah, melepaskan enzim yang mendegradasi komponen jaringan, dan menyebabkan nekrosis iskemik.
Macam Penyakit Kulit Akibat Bakteri, Gejala, Penyebab & Cara Mencegah

Di bawah ini merupakan macam jenis penyakit kulit disebabkan bakteri, gejala, penyebab dan cara mencegah sebagai berikut :

7 Macam Penyakit Kulit Akibat Bakteri, Gejala, Penyebab & Cara Mencegah

1. Selulitis

Definisi selulitis adalah suatu penyebaran infeksi bakteri didalam kulit serta jaringan dibawah kulit. dalam infeksi tersebut dapat segera menyebar dan masuk dalam pembuluh getah bening serta pada aliran darah.

Gejala Selulitis

Gejala atau tanda-tanda selulitis sebagai berikut :

1. Kulit berwarna kemerahan

2. Terasa nyeri

3. Pada kasus tertentu ada yang mengalami sakit kepala, demam, mengigil.

4. Terdapat peningkatan pada denyut jantung

5. Tekanan darah menurun

6. Bengkak, dan terasa panas

Penyebab selulitis

Penyebab selulitis dapat disebabkan oleh jenis bakteri yang berbeda-beda. Akan tetapi yang paling sering dapat disebakan oleh bakteri streptococcus. Karena streptococcus juga dapat menyebabkanya selulitis. Penyakit kulit selulitis paling banyak ditemukan pada tukai bagian bawah dan wajah.

Cara mengatasi selulitis

Cara mengatasi selulitis yang disebabkan oleh bakteri streptokokus yaitu dengan cara melakukan pengobatan yang biasanya akan diberikan penisilin oral. Akan tetapi dalam kasus yang berat penisilin akan diberikan melalui secara intravena. Dan dapat di tambahkan dengan klindamisin.

Apabila penderita tersebut mengalami alergi terhadap penisilin dapat diganti dengan eritomisin dalam kasus yang ringan, pada kasus yang berat dapat diberikan klindamisin.

Namun jika selulitis disebabkan oleh bakteri stafilokokus dapat diberikan dengan dikloksasilin, pada kasus yang berat dapat diberikan nafsilin atau oksasilin. Pada gejala selulitis dapat menghilang beberapa hari setelah diberikan antibiotic tersebut, dan pada penderita selulitis berulang dapat diberikanya penisilin secara intravena setiap bulan  atau dapat melalui oral selama satu minggu setiap bulan.

7 Macam Penyakit Kulit Akibat Bakteri, Gejala, Penyebab & Cara Mencegah

2. Impetigo

Definisi impetigo adalah suatu infeksi kulit yang dapat menyebabkan terbentuknya lepuhan kecil yang berisi nanah (pustula).

Gejala impetigo

Gejala impetigo dan tanda-tanda impetigo sebagai berikut :

1. Gatal

2. Kulit melepuh berisi cairan

3. Luka merah dan cepat pecah, cairan hingga selama beberapa hari kemudian membentuk kerak yang berwarna coklat kekuningan.

4. Namun dalam kasus yang serius, menyakitkan nanah atau cairan tersebut penuh luka yang dapat berubah menjadi borok dalam.

Penyebab impetigo

Penyebab impetigo adalah paling sering di temukan infeksi bakteri yang disebabkan oleh Staphylococcus dan Streptococcus. Dan dapat berpindah dari orang ke orang lain melalui kontak langsung, penyakit impetigo banyak ditemukan pada anak-anak.

Cara mengatasi impetigo

Cara mengatasi impetigo adalah dengan cara pengobatan antibiotik topikal (neomisin, polimisin, basitrasin) serta antiseptik (betadine) dapat dipakai. Mupirosin (bactroban) merupakan salep dioleskan tiga kali dalam sehari merupakan obat tropical paling efektif. Untuk eritomisin dan penisilin merupakan indikasi.

7 Macam Penyakit Kulit Akibat Bakteri, Gejala, Penyebab & Cara Mencegah

3. Folikulitis

Folikulitis merupakan suatu peradangan pada selubuh akar rambut (folikel).

Gejala follikulitis

Gejala atau tanda-tanda folikulitis adalah muncul ruam, terasa gatal dan kemerahan, dan disekitar folikel rambut Nampak beruntus-beruntus kecil yang berisi cairan yang dapat mudah pecah lalu mengering dan membentuk koreng. Untuk memastikan penyebab adalah bakteri stafilokokus di perlukan pemeriksaan di laboratorium.

Penyebab folikulitis

Penyebab folikulitis adalah disebabkan oleh bakteri stafilokokus, penyakit follikulitis dapat menular. Penyakit folikulitis dapat terjadi pada bagian kulit dimana saja, berikut ini merupakan akibat dari kerusakan folikel pada rambut :

1. Pencukuran

2. Bergesekan dengan pakaian

3. Penyumbatan folikel pada rambut.

Cara mengcegah folikulitis

Cara mengcegah folikulitis yaitu dengan cara menjaga kebersihan kulit seperti menggunakan sabun cair yang mengandung anti bakteri, hal ini merupakan cara terbaik agar mencegah terjadinya infeksi atau bahkan mencegah penularan.
7 Macam Penyakit Kulit Akibat Bakteri, Gejala, Penyebab & Cara Mencegah

4. Bisul (furunkel)

Bisul (furunkel) adalah suatu infeksi kulit meliputi seluruh folikel rambut serta jaringan subkutaneus disekitarnya.

Gejala Bisul (furunkel)

Gejala atau tanda-tanda bisul (furunkel) adalah yang berawal benjolan keras yang berwarna merah yang berisi nanah. Lalu kemudian benjolan tersebut akan berfluktuasi serta tengahnya akan menjadi putih atau kuning. Bisul disertai nyeri ringan hingga sedang, pada kulit disekitar tampak meradang dan memerah, dan kadang disertai lelah, tidak enak badan atau demam.

Penyebab Bisul (furunkel)

Penyebab bisul (furunkel) adalah disebakan oleh bakteri stafilokokus, akan tetapi bisa juga dapat disebabkan oleh bakteri yang lain atau bahkan jamur.

Cara mencegah Bisul (furunkel)

Cara mencegah bisul (furunkel) yaitu dengan cara menjaga kebersihan kulit anda, anda dapat menggunakan sabun cair mengandung anti bakteri. Hal ini dapat mencegah penularan serta mencegah terjadinya infeksi.

7 Macam Penyakit Kulit Akibat Bakteri, Gejala, Penyebab & Cara Mencegah

5. Eritrasma

Pengertian Eritrasma adalah suatu infeksi pada lapisan kulit paling atas.

Gejala Eritrasma

Gejala atau tanda-tanda eritrasma adalah sering ditemukan pada daerah dimana kulit yang bersentuhan dengan kulit lain. Seperti pada ketiak, sela-sela jari kaki, dan lain-lain. Infeksi tersebut dapat menyebabkan terbentuk bercak pink dan bentuknya tidak beraturan, lalu kemudian akan berubah menjadi sisik yang halus dan berwarna coklat, timbul rasa gatal ringan.

Penyebab Eritrasma

Penyebab eritrasma yaitu disebabkan oleh bakteri Corynebacterium minutissimum. Penyakit eritrasma sering menyerang pada penderita diabetes dan orang dew4sa.

Cara mencegah Eritrasma

Berikut ini ada beberapa tips mencegah eritrasma sebagai berikut :

1. Menghindari kelebaban dan panas yang berlebihan.

2. Selalu menjaga kebersihan badan

3. Selalu menggunakan pakaian bersih dan bahan pakaian yang dapat menyerap keringat.

4. Menjaga kulit agar tetap kering.

7 Macam Penyakit Kulit Akibat Bakteri, Gejala, Penyebab & Cara Mencegah

6. Jerawat

Pengertian jerawat adalah keadaan dimana pori-pori kulit tersebut mengalami penyubatan (tersumbat), sehingga muncul beruntus-beruntus serta abses yang meradang dan terinfeksi.

Gejala jerawat

Gejala atau tanda-tanda jerawat yaitu jerawat paling umum dapat timbul di wajah dan bahu, akan tetapi jerawat juga bisa ke tubuh seperti lengan, tungkai bahkan punggung. Pada jerawat dalam infeksi dapat menyebar serta dapat menyebabkan terbentuk daerah peradangan lebih luas dan menonjol.

Kista berisi nanah dan abses yang kesemuanya dapat pecah serta meninggalkan jaringan parut. Akan tetapi pada jerawat superficial biasanya tidak meninggalkan jaringan parut, apabila anda ingin memecahkan dapat memperburuk jerawat superficial tersebut, sebab dapat terjadinya infeksi, peradangan dan hingga pembentukan jaringan parut.

Penyebab jerawat

Penyebab jerawat yaitu terjadinya perubahan hormonal yang dapat merangs4ng kelenjar sebasea di kulit. untuk perbahan hormonal lainya juga bisa memicu muncul jerawat yang terjadi pada masa, kehamilan, stress, pemakaian pil K B, dan m3nstruasi.

Cara mencegah jerawat

Berikut ini adalah cara tips mencegah jerawat agar tidak muncul lagi :

1. Mencuci dua kali sehari pada daerah yang rawan jerawat. Dengan mencuci dapat menghilangkan kelebihan minyak serta sel kulit mati, akan tetapi jangan terlalu banyak mencuci hal ini dapat mengiritasi kulit. cuci pada daerah tersebut dengan pembersih yang lembut dan gunakan perawatan kulit bebasis air dan bebas minyak.

2. Memakai gel atau krim jerawat yang cocok, hal ini dapat membantu mengerikan kelebihan minyak tersebut. cari gel/krim mengandung asam salisilat atau benzoil peroksida.

3. Mandi sesudah melakukan kerja berat atau setelah berolahraga. Karena minyak dan keringat tersebut bakteri serta kotoran dapat menempel pada kulit.

4. Memakai pakaian yang cukup longgar jangan ketat. Karena jika memakai pakaian ketat dapat lembab dan panas, dan kemungkinan dapat mengiritasi kulit. selain pakaian hindari juga yang ketat, seperti memakai helm, atau perlengkapan lain.

5. Membersihkan make up sebelum tidur, karena dapat menyumbat pori-pori.

6. Pilih bedak kosmetik daripada krim.

7. Hindari riasan dasar yang berat.

7 Macam Penyakit Kulit Akibat Bakteri, Gejala, Penyebab & Cara Mencegah

7. Karbunkel

Karbunkel yaitu sekumpulan bisul yang dapat menyebabkan pengelupasan kulit luas serta dapat pembentukan jaringan parut.

Gejala Karbunkel

Gejala atau tanda-tanda karbunkel adalah pada kulit terdapat beberapa bisul yang bersatu yang disertai dengan rasa nyeri ringan hingga sedang, kulit tampak membengkak, memerah, apabila pecah akan mengeluarkan nanah lalu kemudian mengering dan mengoreng.

Penyebab Karbunkel

Penyebab Karbunkel diduga adalah disebabkan bakteri stafilikokus. Pada pembentukan karbunkel akan terjadi lebih lama dibandingkan dengan bisul tunggal serta dapat menyebabkan lelah dan demam apabila infeksi yang serius.

Penyakit Karbunkel sering terjangkit pada pria dan banyak di temukan pada leher bagian belakang. Penyakit karbunkel mudah terkena pada penderita dermatitis, gangguan sistem kekebalan tubuh, dan diabetes.

Cara Mencegah Karbunkel

Cara Mencegah Karbunkel pun sama yaitu dengan cara menjaga kebersihan kulit. dengan menggunakan sabun cair mengandung anti bakteri, agar mencegah infeksi dan mencegah penularan.
Demikian tentang Macam Penyakit Kulit Akibat Bakteri, Gejala, Penyebab & Cara Mencegah.